Jumat, 15 Oktober 2010

Panpel LPI Di Daerah Mulai Bergeliat

Geliat persiapan Liga Pendidikan Indonesia Piala Presiden Tahun Pembinaan 2010-2011, di daerah sudah terasa. Kota/kabupaten yang sudah mengikuti sosialisasi di Tingkat Provinsi sudah mulai sibuk mempersiapkan segala sesuatunya demi suksesnya pagelaran kejuaraan yang menjadi corong pembinaan sepakbola usia muda di Indonesia tersebut. 

Saat ini, hampir semua Kabupaten/Kota sudah menyusun anggaran untuk dimasukkan dalam APBD daerahnya masing – masing. Gerak cepat memang langsung diperlihatkan mereka, sebagai komitmen dan kepedulian dalam melakukan pembinaan, pendidikan dan pembangunan karakter bangsa. 

Dari laporan yang diterima di Kepanitiaan Nasional, beberapa daerah bahkan sudah punya jadwal untuk melaksanakan kejuaraan di Tingkat Kabupaten/Kota pada bulan November ini. Mereka adalah Kota Depok, Kabupaten Pemalang dan Oku Timur Sumatera Selatan. 

“ Bahkan, Kabupaten Pemalang sudah menetapkan jadwalnya, mulai tanggal 6 November dan diharapkan selesai pada tanggal 6 Desember 2010,” ungkap Edhi Prasetyo, Sekretaris Liga Pendidikan Indonesia, saat ditemui di Sekretariat LPI di Jakarta, Jumat (15/10). 

Jika pada Liga Pendidikan Indonesia Tahun Pembinaan 2009-2010 belum terbentuk Panitia secara definitif, maka langkah pertama yang dilakukan di Kabupaten/Kota adalah membentuk Panitia Liga Pendidikan Indonesia Tingkat Kabupaten/Kota, yang terdiri dari unsur Disdik, Dispora dan Pengcab PSSI. 

“ Pembentukan Panitia adalah syarat utama, penyelenggaraan Liga Pendidikan Indonesia di daerah. Hal ini dilakukan untuk menghindari kejadian seperti tahun lalu, di mana peserta sudah mendaftar, namun Panitia belum terbentuk. Sehingga Kepanitiaan Nasional akhirnya terpaksa meminta bantuan khusus kepada Pengcab PSSI setempat,” kata Edhi Prasetyo yang juga menjabat sebagai Direktur Marketing dan Promosi PSSI. 

Sementara itu, pada musim kedua ini memang terdapat perbedaan pola pendaftaran bagi peserta LPI. Setiap sekolah yang ingin mengikuti LPI tidak perlu lagi mendaftar langsung ke Kepanitiaan Nasional seperti tahun lalu. Mereka dapat langsung mengambil, mengisi dan mengembalikan formulir di Panitia di Tingkat Kabupaten/Kota masing-masing. Setelah itu, Panitia yang bersangkutan akan menginput Data Sekolah Peserta dan Data Pemain ke dalam Sistem Informasi Liga Pendidikan Indonesia (SILIPIO).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar