Selasa, 26 Oktober 2010

Timnas U16 Harus MENANG Lawan Tajikistan

Timnas U16 Indonesia tak akan mengendurkan konsentrasi jelang menghadapi Tajikistan, Selasa (26/10), dalam laga kedua AFC U16 Championship 2010. Pelatih kepala Mundari Karya pun mengaku sudah mengevaluasi beberapa kelemahan yang dimiliki para pemain saat kalah dari Uzbekistan di pertandingan pertama. 

Sebelum memaparkan strategi yang digunakan untuk menghadapi Tajikistan, Mundari Karya terlebih dulu mengajak Purwa Putra dkk menonton video rekaman pertadingan Indonesia vs Uzbekistan. Dibantu tiga orang asistennya, Mundari mengingatkan beberapa hal yang kurang dalam pertandingan tersebut. 

“ Rasa percaya diri pemain sebenarnya sudah ada, namun mereka kurang fight dala berduel dan mengejar lawan. Pressure kepada pemain lawan juga kurang ketat sehingga Uzbekistan bisa memainkan ball possession dengan mudah,” kata Mundari Karya. 

Mundari juga sedikit menyoroti para pemainnya yang sering ragu-ragu dalam berduel dengan lawan. Akibatnya, pemain Indonesia sering kalah langkah dari lawan di lapangan. 

“ Semua itu harus diubah saat kita melawan Tajikistan. Mereka tim yang tidak berbeda jauh dengan Uzbekistan. Para pemain harus lebih fight, konsentrasi, dan bermain sepenuh hati,” tegas Mundari Karya. 

Dari komposisi pemain, Mundari mengaku tidak akan mengalami perubahan banyak. Rizki Kurniawan yang tampil bagus saat melawan Uzbekistan tetap dipercaya sebagai kiper utama. Kuartet Yusuf, Wanda, Purwa dan Masko akan kembali menjaga pertahanan. Catatatn khusus diberikan kepada Yusuf yang diminta lebih konsentrasi dan tepat waktu dalam melakukan intersep. 

Di lini tengah, Dhomas, Reynaldi, Antoni, dan Ricky Bardes masih jadi pilar utama. Mereka akan menopang duet penyerang Angga dan Fakhri Rasyid. Posisi Fakhri sendiri masih terbuka kemungkinan digeser oleh Hadi Wibowo yang tampil impresif saat dimasukkan di babak kedua lawan Uzbekistan. 

Selain membeberkan taktik dan strategi, Mundari juga memompa semangat anak asuhnya agar tampil lebih baik dari sebelumnya. 

" Insya Allah kita akan menjawab tantangan besar dari pelatih. Caranya, dengan membobol gawang Tajikistan, baik oleh saya maupun teman-teman yang lainnya. Kami minta doa seluruh rakyat Indonesia," kata Antoni Putro Nugroho. 

" Kami optimis mampu bangkit untuk bisa merai poin maksimal, namun juga tetap harus konsentrasi dan waspada. Pasalnya, mereka punya duet striker yang berbahaya dan sering merepotkan pertahanan Yordania di laga perdana," timpal kapten kesebelasan, Purwa Putra. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar