Minggu, 19 September 2010

Cina & Vietnam Tempuh Perjalanan Panjang

Seluruh tim peserta AFF U-16 Championship 2010 menyatakan siap tampil dengan menunjukkan yang terbaik. Semua tim juga mengakui telah memiliki persiapan yang cukup sebelum terjun dalam turnamen dua tahunan tersebut. Kondisi cuaca dan atmosfer kota Solo pun dianggap cukup bersahabat bagi mereka.

Walau begitu, beberapa tim tetap memiliki sedikit kendala jelang tampil di turnamen ini. Rata – rata pemain mereka sempat mengalami kelelahan fisik dengan berbagai alasan. Timnas China yang tiba di Solo, Sabtu (18/9), harus menempuh perjalanan selama 40 jam dari Beijing, China, karena harus transit di beberapa tempat dulu.

“ Selain kelelahan, kami juga kurang cocok dengan makanan yang disediakan di hotel. Semoga panitia bisa memberikan variasi yang lebih banyak lagi,” ungkap Huang Song, manajer timnas U-16 China.

Hal serupa juga dialami oleh tim Vietnam. Mereka menghabiskan waktu 24 jam untuk sampai di Solo. Yang membuat para pemain semakin lelah, dari Jakarta mereka menempuh perjalanan lewat darat menggunakan bus. Namun, dari segi makanan dan fasilitas lainnya, Vietnam tak menemui kendala apapun.

Bagi Indonesia, tidak ada kendala yang terlalu berarti. Para pemain hanya sempat mengalami sedikit drop fisiknya usai libur Lebaran. Namun, menurut pelatih Mundari Karya, kondisi pemainnya sudah berangsur membaik jelang laga perdana melawan Timor Leste.

Timor Leste merupakan tim yang tidak mengeluhkan apapun dalam turnamen ini. Mereka bahkan merasa senang berada di Solo karena menganggapnya sebagai rumah sendiri. Tidak ada pula raut kelelahan yang ditunjukkan oleh para pemainnya.

Sementara itu, tim Vietnam secara gamblang menyatakan terima kasihnya kepada panpel AFF U-16 Championship yang juga dibantu penuh oleh pemerintahan kota Surakarta. Mereka sangat nyaman dengan pelayanan yang diberikan. Dan, cukup terbantu dengan terselenggaranya event ini sebagai persiapan berharga sebelum tampil di AFC U-16 Championship 2010.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar